Muhammadiyah Telah Menetapkan Awal Ramadhan

PAREPARE, SULAPA. COM – Muhammadiyah sudah menerbitkan maklumat tentang penetapan awal Ramadan 1441 H, yaitu pada Jumat 24 April 2020. Untuk itu, Pimpinan Pusat Muhammadiyah hari ini Rabu (22/04/20), meluncurkan program Ramadan di Rumah untuk menyambut datangnya bulan Ramadhan 1441 H yang berada di tengah suasana pandemi virus corona atau COVID-19.

Ketua Muhammadiyah COVID-19 Command Center (MCCC) PP Muhammadiyah Agus Syamsudin menyampaikan hari ini Muhammadiyah akan mulai kampanye #RamadhandiRumah. Untuk memulai kampanye tersebut ada empat tuntunan yang akan diberikan kepada umat muslim.

“Akan ada tuntunan untuk pribadi, keluarga, takmir masjid dan pimpinan Persyarikatan sendiri di berbagai tingkatan. Salah satu hal penting yang ingin saya garis bawahi adalah tentang kesalehan sosial,” katanya dalam konferensi pers secara daring, Rabu (22/04/20)

Ia mengatakan, umat muslim harus mengoptimalkan semarak Ramadan di dalam rumah. Jadikan rumah sebagai tempat beribadah bersama seperti salat wajib dan membaca Alquran. Bahkan, umat muslim juga bisa melaksanakan tarawih bersama keluarga tercinta di rumah.

“Muhammadiyah mengajak untuk mengoptimalkan keluarga sebagai tempat pendidikan dan kaderisasi,” ujarnya.

Dia juga menyampaikan, untuk pimpinan Muhammadiyah di berbagai tingkatan wilayah agar menyiapkan panduan-panduan atau konten Islam untuk rujukan ibadah di rumah bagi umat muslim. Sebab, kegiatan itu adalah bagian dari dakwah, ujarnya.

“Juga disebutkan agar tetap memfasilitasi pengajian Ramadhan secara daring (online) dan tetap melakukan penggalangan dana melalui Lazismu untuk menanggulangi wabah COVID-19 di berbagai bidang,” tuturnya.

Ia menjelaskan, untuk menunjang program Ramadan di rumah tersebut, Muhammadiyah melalui Aisyiyah, Lazismu, dan Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) membagikan paket sembako menjelang bulan Ramadan kepada warga yang membutuhkan.

Aisyiyah dan Lazismu melalui struktur yang dipunyai dari tingkat pusat hingga ranting, sementara MPM membagikan paket sembako di panti-panti asuhan dan guru-guru PAUD.

“Pimpinan Pusat Aisyiyah mengeluarkan surat instruksi untuk melaksanakan kegiatan Taawun Sosial pembagian paket sembako kepada Pimpinan Wilayah Aisyiyah dan jajaran pimpinan di bawahnya sampai di tingkat cabang dan ranting,” ungkapnya.

Ia mengatakan, wujud kegiatannya adalah pembagian pembagian sembako, masker dan makanan bergizi kepada guru-guru, tenaga kependidikan di lingkungan amal usaha Aisyiyah, kelompok-kelompok duafa dan warga yang terdampak langsung COVID-19.

Tinggalkan Balasan