PAREPARE, SULAPA. COM – Bulan Ramadhan merupakan keberkahan bagi tiap muslim di seluruh dunia tanpa terkecuali, begitupun dengan kaum fakir serta dhuafa yang menantikan zakat dari orang-orang mampu untuk mengeluarkan sebagian hartanya.
Atas dasar itu, melalui penyelenggara syariah wakaf dan zakat serta Koperasi Istiqamah Kementerian Agama (Kemenag) Kota Parepare, telah membagikan zakat beserta Tunjangan Hari Raya (THR) bagi para penyuluh agama Non ASN, Guru-guru Madrasah yang kurang mampu, staff honorer kantor Kemenag Parepare serta mustahik yang telah terdata oleh Kemenag Parepare, di Aula Kemenag, Jum’at kemarin (15/05/20)
Kurang lebih 500 Aparatur Sipil Negara (ASN) Kemenag Parepare beserta keluarganya membayar zakar, baik zakat profesi maupun zakat harta.
Kegiatan dihadiri oleh Kasubag TU juga selaku ketua Koperasi Istiqamah, seluruh Kepala seksi Kemenag Parepare, Kepala KUA, perwakilan dari penyuluh, guru madrasah serta mustahik yang menerima zakat.
Pemberian zakat di wilayah Kemenag Parepare merupakan kebijakan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Parepare H Abdul Gaffar, menyampaikan jika pemberian zakat merupakan bentuk kepedulian ASN Kemenag.
“Selain zakat, THR juga kita berikan kepada staff serta penyuluh Non ASN, agar mereka juga bisa merasakan seperti yang dirasakan oleh ASN”, ucap H Abdul Gaffar
Ia menambahkan, jika kesadaran telah dibuktikan oleh ASN Kemenag dengan prinsip “ikhlas beramal”.
“Momentum bulan Ramadhan, kita saling berbagi terkhusus di lingkup kemenag yang membutuhkan dan diimbau kembali untuk tidak mudik pada kali ini, dengan menaati regulasi yang ada”, tambahnya
Kegiatan yang dilakukan dengan tetap memenuhi protokol kesehatan untuk memutus mata rantai virus corona. Diketahui, penerima zakat dari Kemenag Parepare sebanyak 291 orang ditambah penerima THR Koperasi Istiqamah 151 anggota.
