PAREPARE, SULAPA. COM — Fakultas Ilmu Kesehatan (Fikes) Universitas Muhammadiyah (UM) Parepare berkomitmen untuk terus meningkatkan mutu lulusan. Salah satunya lewat kegiatan ‘Kuliah Tamu’ yang rutin digelar.
Belum lama ini, Fikes UM Parepare kembali menggelar Kuliah Tamu dengan menghadirkan Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI), Dr Ridwan Mochtar Thaha, M.Sc.
Kuliah Tamu digelar di Auditorium Kampus II UM Parepare, Rabu 6 Maret. Serta dihadiri oleh pimpinan Fikes dan jajaran.
Acara itu mengangkat tema ‘Arah Baru Kesehatan Masyarakat dalam Menghadapi Revolusi Industri 4.0’.
Dalam pemaparannya, Dr Ridwan menyebut sarjana kesehatan masyarakat wajib menguasai 8 kompentensi Kesmas.
“Mahasiswa dan dosen harus berubah dari cara konvensional ke arah serba digital. Untuk bisa bersaing, seorang SKM harus memiliki 8 kompetensi kesmas,” urainya.
Dr Ridwa juga menyebut, lulusan SKM harus memiliki kemampuan sebagai mesin sosial dan penggerak birokrasi.
Ia juga menguraikan, lulusan SKM memiliki profil MIRACLE, yakni: M – Manager, artinya mampu mengelola kebijakan dan program kesehatan masyarakat. I – Innovator yang berarti menciptakan inovasi terkait metode dan paradigma kesehatan. R – Researcher yang maknanya melaksanakan penelitian kesehatan secara komprehensif dan berbasis bukti.
Selanjunya A – Apprenticer, membimbing untuk mencapai kesehatan yang sempurna. C – Communitarian berarti mengupayakan kesehatan dengan- dari- untuk dan oleh masyarakat. Berikutnya L – Leader, memimpin terwujudnya visi kesehatan masyarakat. Terakhir E – Educator artinya mendidik masyarakat agar hidup sehat. (Lip C. ATP)
Editor Akbar Sulapa