Baznas Kota Parepare Gelontorkan 210 Juta untuk Mustahiq

PAREPARE – Kegiatan penerimaan dan pendistribusian zakat, infaq dan sadaqah dengan tema Zakat Tumbuh Bermanfaat yang dilaksanakan oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Parepare bersama pemerintah kota parepare di Gedung Baruga Rumah Jabatan walikota parepare, Rabu (29/05/2019)

Kegiatan ini dihadiri oleh wakil walikota parepare H.Pangerang Rahim, Ketua BAZNAS Parepare Ust. Abdullah, Kepala kantor kementerian agama (kemenag) parepare H.Abdul Gaffar, kapolres, asisten bidang pemerintahan, staff ahli struktural dan fungsional pemkot parepare, camat serta lurah, kepala Kantor Urusan Agama (KUA), para ketua Unit Pengumpul Zakat (UPZ) dan ratusan mustahiq sekota parepare.

Ketua BAZNAS Parepare Ust. Abdullah saat memberikan pelaporan perkembangan dana yang akan didistribusikan sebanyak Rp. 210.000.000.

“Dana yang terkumpul hingga bulan mei sebesar Rp. 542.000.000 dalam hal ini yaitu zakat sebanyak Rp. 470.000.000 dan infaq serta sadaqah sebanyak Rp. 72.000.000 542juta, diparepare sudah terbentuk 26 Unit Pengumul Zakat (UPZ), adapun pendistribusian dana pada hari ini sebesar Rp. 210.000.000 dan disalurkan kepada 440 Fakir miskin, 20 orang Muallaf, 50 orang Ibnu Sabil dan 25 orang untuk pendayagunaan usaha kecil”, papar Ust. Abdullah ketua BAZNAS Kota Parepare

Kepala kantor kemenag H.Abdullah pada saat memberikan sambutan mengatakan pengumpulan zakat masih sangat memprihatinkan padahal itu adalah sebuah kewajiban.

“Pengumpulan zakat skala nasional masih sangat memprihatinkan karena kurang maksimalnya publikasi atau sosialisasi tentang pengumpulan dan pendistribusian zakat”, kata H. Abdul Gaffar

Lanjut H. Abdul Gaffar berharap seluruh steckholder agar bisa menunaikan zakat dan mensosialisasikan, “Berharap kepada seluruh stackholder agar bisa mensosialisasikan pendistribusian dan pemanfaatan zakat, agar dilakukan dengan baik karena menunaikan zakat adalah sebuah kewajiban bagi kita karena itu termasuk rukun islam”, tambahnya.

Setelah kepala kemenag parepare memberikan sambutan, selanjutnya penyerahan secara simbolis zakat, infaq dan sadaqah kepada mustahiq yang diberikan oleh Wakil Walikota parepare, kepala kemenag parepare dan ketua BAZNAS parepare.

Pada akhir kegiatan walikota parepare mengatakan dalam sambutannya jika zakat itu sebagai sarana perwujudan solidaritas sosial, “Agama islam itu memiliki dimensi sosial dan zakat itu berfungsi sebagai sarana perwujudan solidaritas sosial, pengentsan kemiskinan, pembiayaan pendidikan, membantu kaum dhuafa serta kegiatan sosial lainnya”, kata H.Pangerang Rahim

“Berharap pendistribusian zakat, betul-betul memberikan manfaat bagi ummat islam di kota parepare, agar pengelolaan dana zakat dapat lebih baik lagi dari tahun lalu”, harap wakil walikota parepare dalam sambutannya.(Achy)

Tinggalkan Balasan