MAKASSAR, SULAPA. COM – Sebanyak 160 peserta yang mengikuti diklat teknis substantif penyuluh agama NON PNS angkatan XIV, XV, XVI, dan XVII, utusan dari 3 provinsi yaitu Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggra dan Sulawesi Barat di Aula Balai diklat keagamaan Kota Makassar, Jl. Slt. Alauddin No. 105, Minggu (14/7)
Sebelum dibuka oleh kakanwil, sambutan disampaikan oleh Kepala balai diklat Juhrah mengatakan peserta telah mendapatkan predikat kompeten dan sangat berkompeten.
“Kami ucapkan selmat kepada bapak ibu peserta diklat teknis substantif penyuluh agama NON PNS telah mendapatkan predikat kompeten dan sangat berkompeten, 3 tahun terakhir ini penyuluh menjdi prioritas dari pemerintah, jadi sangat rugilah bapak ibu jika ilmu-ilmu yang telah didapatkan tidak direalisasikan, karena penyelenggara sudah memberikan fasilitas yang maksimal dengan mengutus pemateri-pemateri yang handal”, kata Kepala Balai Diklat Keagamaan Makassar
Kepala kantor wilayah Kota Makassar H. Anwar Abu Bakar menyampaikn penyuluh adalah harapan kita untuk mengembangkan pemahaman agama di masyarakat.
“Harapan kita kepada bapak ibu penyuluh agama, banyaknya persoalan dimasyarakat menjadikan kita harus semangat mengembangkan pemahaman agama”, kata H.Anwar Abu Bakar
“Rekrutmen akan kita agendakan, semoga penyuluh non pns sekarang ini masih tercover diperiode 2020 hingga 2022, perlihatkan bahwa kita layak untuk menjadi PNS, dengan memperlihatkan kinerja serta pengabdian yang mampu memahami agama secara menyeluruh”, lanjut Kakanwil Kemenag Sulsel
Selanjutnya, dilakukan secara simbolis pelepasan identitas peserta sebagai bentuk berakhirnya Diklat Teknis Substantif Angkatan XIV, XV, XVI, dan XVII di Balai Diklat Keagamaan Kota Makassar. (Achy)