PINRANG, SULAPA. COM – Berpulangnya ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kab. Pinrang AG. KH. Yunus shamad, Lc., MM memberikan rasa haru tersendiri bagi kalangan yang mengenalnya, baik selaku pimpinan pondok pesantren, guru hingga politisi.
Melihat khalayak yang menghadiri proses dari menyolatkan hingga saat memakamkan jenazah salah satu tokoh serta ulama kharismatik DDI, tidak sedikit yang berderai air mata sesaat mengangkat jenazahnya untuk disholatkan, begitupun saat mengantar ke pekuburan Desa Leppangeng Pinrang, Sulawesi Selatan.
Mengetahui sepak terjang beliau dalam berpolitik dan berdakwah, tidak sedikit kalangan pejabat dan santrinya yang menghadiri saat prosesi pemakaman.
Terlihat juga 2 orang Rektor dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) yang berbeda yaitu Dr. H. Lahaji Haedar, M.Ag dari IAIN Sultan Amai Gorontalo dan Dr. Ahmad Sultra Rustan, M.Si dari IAIN Parepare yang berdampingan dengan ketua MUI Parepare AG. KH. Dr. Halim K. MA., hal ini menjadi bukti jika AG. KH. Yunus Dhamad, Lc., MM adalah tokoh cendikiawan.
