PAREPARE, SULAPA. COM – Dengan adanya program dari Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Anak, yaitu Sehari Belajar Diluar Kelas bertujuan untuk mewujudkan Sekolah Ramah Anak (SRA) yang digelar serentak se-Indonesia, Kamis (07/11/2019)
Seluruh madrasah Kota Parepare turut mengikuti program tersebut dengan penuh kegembiran dan keseruan antar siswa dengan siswa dan antara siswa dengan para Guru.
Pada kegiatan tersebut Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kota Parepare H. Abdul Gaffar bersama pengawas madrasah turut melihat langsung keseruan pada kegiatan sehari belajar diluar kelas.
Saat ditemui, Kakan Kemenag menyampaikan dan menyambut baik program dari pemerintah tersebut, guna membangun mental dan menambah ilmu untuk para siswa/siswi.
“Inilah yang dibutuhkan oleh para siswa dan khususnya oleh para guru guna meningkatkan minat belajar para siswa. selain itu kami dari pihak Kemenag sangat mengapresiasi program ini”, ucap H.Abdul Gaffar
Para siswa dam guru pun ikut senang dengan kegiatan ini seperti yang diungkapkan salah seorang guru di Pondok Pesantren DDI Lil Banat Ujung Lare, Herfina ”Kami senang dengan adanya seperti ini, melihat kedekatan siswa dengan siswa, juga guru dengan siswa”, ungkap kepala sekolah MA DDI Lil Banat ini.
Selain itu tujuan dari program ini adalah Kegiatan “Sehari Belajar di Luar Kelas” dilakukan untuk mencapai pendidikan melalui proses pembelajaran yang lebih menyenangkan dalam Juknis Kementrian Pemeberdayaan Perempuan dan Anak tersebut.
Dalam pantauan Humas Kemenag Parepare, terlihat juga penanda tanganan deklarasi “Sekolah Ramah Anak” dibeberapa madrasah dan pembentukan tim sekolah ramah anak di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Parepare.