PAREPARE, SULAPA. COM – Direktorat Polisi Perairan dan Udara (Dit Pol Airud) Wailyah Kota Parepare dan Pinrang, Sulawesi Selatan, pada musim hujan bulan Desember, terus memantau Nelayan di dua Perairan di Wilayah mereka.
Angin kencang dan curah hujan serta ombak yang tinggi membuat nelayan kesulitan dalam melaut. Pada bulan Desember ini Data dari Pol Airud Polda Parepare dan Pinrang menemukan sedikitnya 12 Nelayan yang mengalami masalah pada mesin karena ombak kencang.
“ Pada Desember ini, sedikitnya 12 perahu nelayan yang mogok. Mulai dari kesulitan menembus ombak hingga kehabisan bahan bakar. Kita dari Pol Airud Polda Sulsel, Perairan Parepare dan Pinrang, membantu nelayan yang mengalami masalah, “ Kata , Komandan Pol Airud Polda Sulsel, Perairan Parepare dan Pinrang, Brigpol Aris Barakasi Selasa (24/12/2019).
Selain menerik dan membawakan BBM perahu nelayan yang mengalami masalah dan kehabisan bensin, hingga membantu menjahitkan alat tangkap nelayan yang robek, menjadi pekerjaan keseharian Personil Dit Pol Airud Polda Sulsel Perairan Parepare dan Pinrang itu.
“Ditengah cuaca Buruk ini, nelayan di Perairan Parepare dan Pinrang terus mengalami kendala di laut. Hal itu membuat kami membuka layanan Call Center di +62 812-4169-078 agar nelayan bisa menghubungi kami jika mengalami kesulitan di Laut. “ Jelas Aris Baraksi.
Dengan bantun Pol Airud Polda Sulsel, Perairan Parepare dan Pinrang, membuat nelayan terbantu. Sejumlah nelayan merespon positif tindakan Personil Pol Airud Polda Sulsel, Perairan Parepare dan Pinrang.
“Kami merasa terbantu dengan tindakan yang selalu dilakukan Personil Pol Airud Polda Sulsel, Perairan Parepare dan Pinrang, membuat kami para nelayan merasa terbantu, hanya menelpon jika ada masalah di laut saat mencari ikan, Personil Pol Airud segera datang membantu kami. “ Aku Adi Nelayan Kota Parepare.