PAREPARE, SULAPA. COM — Komunitas yang aktif dalam kegiatan lingkungan hidup, Forum Komunitas Hijau (FKH) Kota Parepare mengapresiasi perencanaan dan pengadaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Parepare.
Progres perencanaan dan pengadaan RTH Parepare dinilai sudah sejalan dengan Ranperda Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Parepare 2020-2040.
Hal ini diungkap Ketua FKH Parepare, H Bakhtiar Syarifuddin usai melihat dokumen perencanaan dan pengadaan RTH Parepare di stand Bappeda Parepare, pameran Parepare Fair, Lapangan Andi Makkasau, Rabu malam, (26/02/20).
“FKH mengapresiasi karena progresnya sudah sejalan dengan Ranperda RTRW 2020-2040,” ungkap Bakhtiar Syarifuddin (HBS).
Dalam data itu tertuang rencana peruntukan luas lahan RTH di Parepare pada 2020-2040. Di antaranya untuk RTH taman dan hutan kota.
Taman RT yang existing pada 2019, seluas 1,12 hektare. Direncanakan penambahan 1,48 ha pada 2040.
Kemudian taman RW existing 2019 1,31 ha direncanakan 2040 ditambah 2,29 ha. Taman kelurahan dari 4,25 ditambah 18,81 ha.
Taman kecamatan dari 5,29 ditambah 38,71 ha. Taman kota dari 8,21 ditambah 32,10 ha. Serta hutan kota dari 3.085,56 ditambah 1.305,95 ha.
Kemudian sabuk hijau dari tidak ada existing 2019 menjadi 10,39 ha pada 2040. Selain itu, RTH jalur hijau jalan masing-masing jalur pejalan kaki dari 0,61 ditambah 22,73 ha.
Selain itu juga direncanakan RTH fungsi tertentu. Seperti RTH sempadan rel kereta api yang direncanakan pada 2040 seluas 44,93 ha. Serta jalur hijau jaringan listrik Sutet yang direncanakan 2040, 1,01 ha.
Total luas RTH existing pada 2019 adalah 3.150,32 ha. Direncanakan penambahan 1.619,21 ha pada 2040, dari luas total Parepare, 9.933 km2. (*)
