Wahdah Islamiyah Kembali Tegaskan Dukungan Penuh Atas Maklumat Bersama

PAREPARE, SULAPA. COM – Pendemi Corona yang melanda bangsa ini membuat semua warga negara bersatu kata dalam memutuskan penyebaran virus tersebut. Seperti halnya Wahdah Islamiyah salah satu organisasi agama yang ada diindonesia. Lewat pimpinan Daerah Wahdah Parepare Rudy Muradi menyatakan dukungan penuh atas tindakan pemerintah kota parepare dan upaya guna memutus mata rantai tersebut.

“Insyaa Allah kami juga peduli kepada ummat Islam, sehingga kami mendukung langkah Pemerintah Kota Parepare bersama unsur Polri, TNI dan Ormas islam lainnya yang mengajak kaum muslim beribadah di rumah masing masing dalam situasi pandemi covid 19. Hal ini insyaa Allah punya landasan kuat dalam Al Qur’an dan Hadits serta bagaimana para ulama sholeh terdahulu dalam menyikapi terjadinya wabah.” Jelas Rudy, Jumat (08/05/20).

Lanjutnya, Dalam kasus Covid-19, langkah preventif Pemeritah adalah bagian dari menegakkan salah satu tujuan syariat Islam yakni menjaga jiwa kaum muslimin. Menolak kemudharatan lebih didahulukan dalam kaidah Islam, maka jangan menunggu ada korban jiwa, baru kemudian mengatakan daerah parepare tidak terkendali atau zona merah atau baru mau sadar.

“Cukuplah dengan beberapa kasus positif di Parepare merubah paradigma kita untuk berpikir sehat dan jangan mudah terhasut Kita kaum muslimin mesti menjadi contoh, maka disiplinlah kepada arahan pemerintah kita. Kami doakan kedepan kita ummat Islam Parepare akan lebih bijak dalam membuat inferensi kausal.” Jelas Alumnus Unhas Ini.

Wahdah islamiyah bersama sejumlah Ormas ormas lain sepakat dalam maklumat bersama. Maklumat tersebut ditandatangani oleh Wali Kota Parepare HM Taufan Pawe, Ketua DPRD Andi Nurhatina Tipu, Dandim 1405 Mallusetasi Letkol Adi Syahputra Siregar, Kapolres Parepare AKBP Budi Susanto, Kajari Amir Syarifuddin Kepala Kantor Kementerian Agama H. Abdul Gaffar, Ketua MUI Parepare KH. Abdul Halim, Ketua DMI KH Abdul Shafatiarah, Ketua PC NU Hannani, Ketua PD DDI Parepare H. Syarifuddin, Ketua PD Muhammadiyah Amaluddin, Ketua DPD LDII Sudalto, Ketua FKMPN Abdullah, dan Ketua DPD Wahdah Islamiyah Rudy Muradi. Penandatanganan maklumat bersama yang di usulkan kemenag dan di bacakan langsung oleh kakan kemenag H. Abdul Gaffar di Barugae Rujab Wali kota pada Selasa (21/04/20), dan selanjutnya maklumat bersama tersebut sudah di tempel di semua masjid di wilayah parepare.

Tinggalkan Balasan