PAREPARE, SULAPA. COM — Peringatan Hari Perumahan diwarnai dengan penandatanganan akad Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) massal secara virtual. Salah satunya digelar di Parepare. Sebanyak 53 user di Parepare menandatangani akad kredit itu.
Penandatanganan akad itu dilakukan secara simbolis di Warkop O2 Parepare, Selasa (25/08/20). PT Mario Bakti Nusantara menjadi perwakilan akad kredit di Parepare.
Komisaris Utama PT Mario Bakti Nusantara Asy’ari Abdullah mengatakan akad kredit KPR yang disepakati itu sudah lolos verifikasi berkas di bank. Kata dia, kegiatan itu dilakukan dengan peserta terbatas karena pandemi Covid-19.
“Alhamdulillah kita bisa lakukan akad massal secara virtual. Kami harap ini bisa membantu bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR),” ujarnya.
Terpisah Kepala Cabang BNI Parepare Andi Nuralam mengatakan akad massal ini dilakukan karena pandemi Covid-19 belum reda. Makanya, kata dia, digelar secara virtual.
“Akad massal virtual ini serentak dilakukan. Disaksikan pihak Kementerian PUPR. Kami gelar dengan protokol kesehatan yang ketat. Secara simbolis ditandatangani kepada lima user,” ungkap dia.
“Akad massal di tengah pandemi Covid-19 ini merupakan momentum kebangkitan perbankan,” lanjut dia.
Selain di Parepare, pada kesempatan yang sama juga dilakukan akad kredit bagi user pada empat daerah lainnya. Masing-masing Kabupaten Sidrap, Pinrang, Enrekang, dan Barru.
Perlu diketahui, syarat lolos verifikasi berkas berdasarkan FLPP yakni belum pernah menerima subsidi perumahan, gajinya maksimal Rp8 juta suami/istri. Selanjutnya, NPWP tidak macet dan diprioritaskan bagi user yang berpenghasilan tetap.
Untuk sementara, bagi masyarakat wiraswasta belum bisa mengajukan KPR. Hal itu berlaku hingga pandemi Covid-19 reda.