Catatan Gowes Indorunner Gowes September Ceria Makassar-Parepare

Di pagi buta yang masih gelap, tiba-tiba pintu kamar hotel di ketuk berkali-kali membuat penghuni kamar pada terjaga dari tidur lelap setelah seharian dengan aktifitas perjalanan dari Parepare ke Kota daeng Makassar dan kemudian sore hari gowes ke obyek wisata Central Point of Indonesia dan lanjut menikmati suasana kota Makassar di malam hari.

Tepat pukul 04.10 wita, para goweser Indorunners yang menggunakan sepeda lipat dan juga mountain bike start dari salah satu hotel di Makassar menuju parepare.

Gowes kali ini bertajuk indorunners gowes September Ceria Makassar-Parepare, yang menurut salah satu penggagas kegiatan ini Satria Muh. Nur, yang berdomisili di Lapadde Mas, mengatakan bahwa gowes ini sebagai ajang silaturrahmi antara komunitas indorunners dan beliau juga sangat menikmati gowes ini karena dukungan cuaca yang sangat bersahabat, sehingga peserta gowes yang jumlahnya 24 (dua puluh empat) orang ini merasa senang dan semua finish tanpa ada yang dievakuasi.

Dengan kondisi cuaca yang mendukung dalam artian tidak terlalu panas, membuat semangat dari para goweser menikmat rute yang berjarak jauh ini yang ditimpali oleh, A. F. Parenrengi, bahwa gowes ini diikuti sebagian besar adalah para goweser kategori master yang berumuran 40 tahun ke atas, dan tentunya merupakan tantangan berat namun semangat kebersamaan dan kekompakkan, sehingga rute yang berjarak sekitar 157 km ditempuh dengan catatan waktu efektif kurang lebih 10 jam ini, dapat diselesaikan dan finish di warkop 588 sweetness kota Parepare.

Lain halnya dengan Ardani Mather atau biasa disapa Olong, sebagai goweser termuda sangat mendukung kegiatan ini karena disamping berolahraga, juga sebagai tempat dimana anggota komunitas saling mengenal secara dekat dengan rekan-rekan Indorunners dan berharap bahwa tour sepeda dikemudian hari tetap diagendakan.

Nikmatnya gowes bersama komunitas menjadi simbol kebersamaan dalam suatu organisasi, dimana dalam gowes ini juga turut ikut adalah Om Anto Big Band yang senantiasa memberi support kepada goweser yang rata-rata masih baru untuk rute jarak jauh, menurutnya tetap mempertahankan ketahanan (endurance).

Sementara Yodi Haya, menambahkan bahwa sudah menjadi trend saat ini bersepeda dengan berbagai type sepeda, dan apalagi bersepeda dengan trip jarak jauh yang tentunya punya tantangan dan kenikmatan tersendiri, ketika kita sudah merambah ataupun menjajal rute dimaksud yang banyak menawarkan view alam yang indah dilewati menjadi pesona bagi para goweser, pungkasnya.

Salam sehat dan salam dua pedal

Tinggalkan Balasan