PINRANG, SULAPA. COM – Kegiatan bertajuk ” Sedekah 1.000 Bakau” ini merupakan agenda tahunan dari Dompet Dhuafa Volunteer (DDV) sebagai salah satu bentuk kepedulian terhadap kondisi lingkungan yang rusak dan makin memberi dampak yang buruk bagi sekelompok masyarakat.
Salah satu pemerhati lingkungan yang turut membantu kegiatan ini Renaldi mengatakan, Pada kegiatan penanaman kali ini, DDV berkolaborasi dengan kelompok pemuda setempat yang tergabung dalam komunitas Kompas Lotang Salo, 5 Putra Pesisir dan Karang Taruna. Selain itu beberapa simpatisan dan relawan dari Parepare turut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Lokasi penanaman dilaksanakan pada dua titik yang masing-masing berada di Desa Lotang Salo dan Desa Wiringtasi, Kecamatan Suppa, Kab. Pinrang.
Lanjut Renaldy, Tak hanya sampai di penanaman saja, setelah ini akan ada monitoring untuk melihat perkembangan pohon bakau yang telah ditanam, juga butuh perhatian khusus agar tumbuhnya tidak terganggu bahkan mati. Beberapa upaya akan dilakukan seperti membuat jaring penahan sampah sekaligus pemecah ombak agar sampah tidak hinggap melilit pohon, ataukah tidak terbawa oleh arus. Upaya-upaya pasca penanaman harusnya dilakukan guna melihat manfaat jangka panjang dari apa yang telah dimulai.
“Sekitar total 60 orang yang di dominasi oleh anak muda setempat ikut berpartisipasi dalam penanaman bakau ini. “Alhamdulillah, terima kasih banyak kepada teman-teman Dompet Dhuafa Sulsel yang telah mengajak kami menjadi kolaborator dalam kegiatan Sedekah 1.000 Bakau. Harapannya semoga bisa hidup sampai besar bakaunya dan kegiatan kolaborasi kebaikan terkait lingkungan bisa berkelanjutan. ” Kata Renaldi yang merupakan salah satu pemerhati lingkungan yang turut membantu kegiatan ini.
Dirinya berharap, Semoga kegiatan yang berorientasi lingkungan seperti ini, sedikit banyaknya bisa membawa manfaat bagi ekosistem di sekitar, agar bencana-bencana alam akibat kerusakan lingkungan dapat diminimalisir dan tidak memberi dampak yang merugikan masyarakat.
