Warga Binaan Lapas IIA Parepare Mengikuti Pelatihan Berbasis Kompetensi Program TMT

PAREPARE, SULAPA.COM – Lembaga Permasyarakatan (LAPAS) Kelas IIA Parepare bersama BPVP Pangkep menggelar kegiatan pelatihan berbasis kompetensi bersertifikasi bagi warga binaan dengan program Tailor Made Training (TMT) dengan pelatihan pembuatan roti dan kue.

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Kerja Sama antara Lapas IIA Parepare Parepare dengan Balai Pelatihan Vokasi Dan Produktifitas (BPVP) Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep).

Sebanyak 16 orang warga binaan Lapas IIA Parepare berkesempatan mengikuti pelatihan ini secara gratis dan berstandar Nasional.

Kegiatan pelatihan ini dibuka oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan UMKM Kota Parepare yanh diwakili oleh Kepala Bidang Penempatan dan Pelatihan Ketenagakerjaan Kota Parepare, Arwah Rahman, S.Pd., M.Si.

“Warga binaan pemasyarakatan Lapas IIA Parepare setelah mengikuti program Pelatihan Kemandirian Bersertifikat diharapkan memiliki kemampuan pengetahuan dan keahlian atau skill yang mumpuni sehingga mampu membuka lapangan kerja baru untuk membantu perekonomian masyarakat kota Parepare kedepannya. Hal Selaras dengan visi dan misi Wali Kota Pare-Pare Taufan Pawe membuat kota Parepare menjadi kota industri tanpa cerobong asap,” Ucap Arwah Rahman dalam sambutannya.

Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan mewakili Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sulawesi Selatan Bapak Dr. Suprapto Bc.IP, SH, MH. Kepala BPVP Pangkep, Sub Koordinator Penyelenggara Pelatihan BPVP Pangkep, Kepala UPTD BLK Binaan BPVP Pangkep Kota Parepare dan Kepala Lapas IIA Parepare beserta seluruh pejabat Struktural Eselon IV V dan pejabat fungsional umum serta tertentu lainnya.

Dalam sambutannya Dr. Suprapto Bc.IP, SH, MH menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Kepala BPVP Pangkep atas perhatian dan kerjasamanya.

“Kegiatan ini bertujuan untuk menjadikan Warga Binaan Lapas IIA Parepare mendapatkan bekal setelah kembali kemasyarakat yang dapat berguna bagi bangsa dan negara sesuai dengan tujuan sistem pemasyarakatan,” Ucap Dr. Suprapto.

Sementara itu, Kepala LAPAS IIA Parepare, Totok Budiyanto,A.Md.IP, SH berharap dengan adanya kegiatan tersebut para warga binaan mempunyai keterampilan dan mampu diaplikasikan ketika berada di tengah masyarakat nantinya.

“Dengan harapan seluruh peserta pelatihan setelah mengikuti kegiatan ini selain mempunyai keterampilan yang bersertifikat, bisa mendapatkan kesempatan untuk dapat diterima di dunia kerja dan dapat kembali melaksanakan fungsi sosialnya, baik sebagai anggota atau kepala keluarga maupun anggota masyarakat saat bebas nanti dan kedepannya mampu menjadi pelaku UMKM,” Harap Totok

Dimana Tahun anggaran 2023 BPVP Pangkep memberikan bantuan Paket Kegiatan Pelatihan Kerja Bersertifikasi secara gratis kepada warga binaan Lapas IIA Parepare yaitu pelatihan pembuatan kue dan roti (Bakery) dengan peserta 16 orang. Dan akan memberikan bantuan satu paket pelatihan lagi yaitu pelatihan service AC kepada warga binaan pemasyarakatan.

Kegiatan dilanjutkan dengan pemberian materi oleh instruktur BPVP Pangkep didampingi Kepala Seksi Kegiatan Kerja Lapas IIA Parepare.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *