PAREPARE, SULAPA. COM — Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Parepare, Zulkarnaen Nasrun turut mendampingi Penjabat (Pj) Wali Kota Parepare, Akbar Ali dan Sekda Kota Parepare, Muh Husni Syam, beserta jajaran SKPD terkait menyambut calon investor yang akan berinvestasi di Parepare.
Calon investor asal Lippo Group tiba di Parepare, Jumat, (02/02/24), dan meninjau langsung beberapa aset yang ditawarkan Pemerintah Kota Parepare untuk rencana investasi itu.
Lippo Group tengah menjajaki investasi menghadirkan ritel modern, Hypermart di Parepare. Perusahaan papan atas nasional yang bergerak di sektor edukasi, telekomunikasi, properti, ritel, keuangan, restoran ini juga membidik rencana investasi membangun convention hall (ruang pertemuan representatif), hotel berbintang, hingga bioskop 21 (twenty one) di Parepare.
Pj Wali Kota Parepare, Akbar Ali mengatakan, ada tujuh aset yang ditawarkan Pemkot menyambut mega investasi itu. Tujuh aset itu di antaranya eks Pasar UKM, eks Pasar Kuliner, eks Swalayan Cahaya Ujung, eks Pasar Seni, Pasar Semi Modern Lakessi.
“Di Pemerintah Kota ini banyak sekali aset, baik bergerak maupun tidak bergerak, khususnya kawasan yang tidak bergerak ada sekitar tujuh titik. Apakah nantinya itu dibangunnya dalam bentuk sebuah mal, Hypermart, bioskop, perhotelan dan sebagainya, yang jelas kita memperkenalkan bahwa Kota Parepare ini memiliki pusat aset-aset yang sangat potensial,” kata Akbar Ali di sela pemantauan.
Sebagai langkah tindak lanjut atas kunjungan ini, calon investor akan mendatangkan tenaga-tenaga teknis untuk melihat langsung titik aset yang ditawarkan untuk diteliti konstruksi tanah hingga konstruksi bangunan, apakah layak untuk dikembangkan.